Anak demam ?. Jika sudah begini , biasanya anak akan rewel dan akan susah membujuknya . Yah , walaupun kadang juga tidak demikian , tapi...
Anak demam ?. Jika sudah begini , biasanya anak akan rewel dan akan susah membujuknya . Yah , walaupun kadang juga tidak demikian , tapi yang namanya orang tua pasti tidak akan membiarkan anaknya sakit kan ? .
Pertama tama , jika kita ingin menurunkan demam anak , maka kita harus tau penyebab demam . Jangan sampai kita menganggapnya sebagai hal sepele , yang mungkin malah akan berakibat fatal . Nah , mari kita pelajari dulu .
1 . Demam karena infeksi
Dalam kasus ini , suhu tubuh bisa meningkat mencapai < 38 Derajat Celcius . Demam ini biasanya terjadi akibat serangan virus cacar , campak , flu , demam berdarah , tifus dan lain lain . Biasanya demam ini disertai dengan batuk pilek , Infeksi saluran kemih , lemas , tenggorokan terasa pahit ,
2 . Demam non-infeksi
Demam ini biasanya terjadi karna adanya penyakit autoimun ( contoh , lupus , rematik dan lainnya ) atau adanya serangan kanker ataupun tumor .
3 . Demam fisiologis
Demam ini adalah demam dengan tingkatan terendah . Demam ini biasanya terjadi karena kekurangan cairan , suhu udara yang panas , baru tumbuh gigi dan lain lain . Tapi , tetap saja anda harus memeriksa hal ini . Jangan sampai , anda mengira bahwa sang anak demam karena giginya baru tumbuh , tapi ternyata sang anak malah terkena penyakit serius ! .
Lalu , bagaimana cara mengatasinya ?.
1 . Jika anda merasa sang anak demam karena suhu udara atau demam tingkat ringan , maka cukup dikompres dengan air hangat saja dan berikan air kelapa muda jika kekurangan cairan ( dehidrasi ).
2 . Jika mengalami demam infeksi , maka anda bisa mencoba ramuan alami berikut :
Dosis aman untuk ramuan berikut adalah :
Bayi > 7 bulan-2 tahun 1/8 dosis dewasa
Anak 2 - 5 tahun 1/4 dosis dewasa
Anak 6-9 tahun 1/3 dosis dewasa
anak 10-13 tahun 1/2 dosis dewasa
anak 14-16 tahun 3/4 dosis dewasa
- Lempuyang Emprit ( Zingibers Americans )
Lempuyang Emprit mengandung senyawa sekuiterpenketon yang mampu menurunkan panas . Biasanya , bagian yang dipakai adalah rimpangnya yang berwarna putih jingga dan terasa agak pahit .
Caranya : Ambil sekitar 10 gram rimpang Lempuyang Emprit ,lalu parut . Tambahkan 100 ml air panas dan aduk merata . Setelah dingin , saring dan pisahkan dari ampasnya . Tambahkan 3 sdm madu kedalam ramuan dan minumkan pada anak dengan dosis 3x1 .
- Kunyit ( Curcuma Longa )
Kunyit mengandung minyak atsiri , curcumin , tumeron , serta zingeberen yang berfungsi sebagai anti bakteri , antioksidan dan juga anti-inflamasi (peradangan) .
Caranya : ambil sekitar 10 gram kunyit . parut lalu campurkan parutan kunyit dengan air panas .Aduk rata dan saring . Pisahkan ramuan dari ampas . campur ramuan dengan perasan dari 1/2 jeruk nipis , madu 3 sdm dan aduk rata . bagilah ramuan menjadi 3 bagian , dan minumkan pada anak dengan dosis 3x1 .
- Sambiloto ( Andrographis Paniculata )
Sambiloto memiliki kandungan Andrografolid Lactones , Diterpene , Glucosides , dan Flavonoid yang berfungsi menurunkan panas . Pada tahun 1991 telah diadakan sejumlah penelitian tentang daun sambiloto dan ditemukan kesimpulan bahwa penggunaan 6 gram daun sambiloto per hari sama fungsinya dengan parasetamol .
Caranya : Ambil 10 gram daun sambiloto kering , 25 gram rimpang kunyit , dan 200cc air . Cuci bersihdan . Setelah direbus , dinginkan dan saring . Pisahkan ampas dan ramuan . campurkan ramuan dengan 3 sdm madu . Bagi menjadi 3 bagian . Berikan pada anak dengan dosis 3x1 .
- Pegagan ( Centella Asiatica L. )
Pegagan , Pegaga (Aceh), daun kaki kuda (Melayu), ampagaga (batak), antanan (sunda), gagan-gagan, rendeng (jawa), piduh (bali) sandanan (irian) broken copper coin, semanggen (Indramayu,Cirebon), pagaga (Makassar), daun tungke (Bugis) memiliki kandungan Triterponoid , Saponin , Hydrocotyline dan Vellarin yang berfungsi untuk me-revitalisasi tubuh , menurunkan suhu badan , serta memperkuat struktur jaringan tubuh .
Caranya : Ambil segenggam Pegagan , cuci bersih dan rebus dengan 400cc ( 2 gelas ) air bersih . Rebus hingga berkurang menjadi 200 cc . Setalah itu , saring dan pisahkan ampas dari ramuan . Campurkan madu ke ramuan dan aduk rata . Pisah menjadi 3 bagian dan minumkan pada anak dengan dosis 3x1 .
-Temulawak ( Curcuma Xanthoriza Roxb. )
Temulawak memiliki kandungan Germacrene , Xanthorrhizol , Alpha Bheta Curcumena , dan lain lain yang berfungsi sebagai anti-inflamasi , antibiotik serta meningkatkan produksi dan sekresi empedu . Temuawak telah dipercaya sejak dulu sebagai penurun panas , membantu meningkatkan nafsu makan , mengatasi maag , kembung dan lain lain .
Caranya : Ambil 10 gram temulawak . Cuci bersih . parut dan larutkan parutan temulawak kedalam air hangat 100 cc ( 1/2 gelas ) . Aduk rata dan saring . Pisahkan ampas dan ramuan . Campurkan 3 sdm madu kedalam ramuan , aduk rata . Pisahkan menjadi 3 bagian , minumkan pada anak dengan dosis 3x1 .
- Daun Kembang Sepatu ( Hibiscus Rosa Sinesis )
Daun kembang sepatu memiliki kandungan Flavonoid , Saponin danPolifhenol .
Caranya : Cuci bersih daun kembang sepatu . Rebus dengan api kecil sampai daun jadi layu . Angkat dan dinginkan . Ambil daun yang sudah direbus . Remas dengan 5 ml minyak kelapa . Lalu gunakan sebagai kompres .
- Meniran ( Phyllanthus Naruri L. )
Meniran memiliki kandungan Lignan , Flavonoid , Alkoloid , Triterpenoid , Tanin , Vit. C dan lain lain yang berfungsi untuk menurunkan suhu badan dan meningkatkan daya tahan tubuh .
Caranya : Ambil segenggam meniran dan cuci bersih . Rebus dengan 400 cc ( 2 gelas ) air bersih hingga airnya berkurang menjadi 200 cc ( 1 gelas ) . Saring dan pisahkan ampas dari ramuan . Tambahkan 2 sdm madu . Bagi menjadi 3 bagian dan minum dengan dosis 3x1 .
Penting ! : Jika dalam 2-3 hari tidak ada perubahan , segera bawa ke dokter ! .
3 . Jika anda merasa anak menderita demam non-infeksi , maka segera bawa ke puskesmas atau rumah sakit ! .
Sekian dari wahasik.blogspot.com
COMMENTS